Syarat dan Cara Upload Proposal Penelitian Disertasi Doktor Ristekdikti
Syarat dan Cara Upload Proposal Penelitian Disertasi Doktor Ristekdikti – Penelitian disertasi Doktor atau PDD merupakan salah satu Skema Penelitian Kompetitif nasional yang bertujuan untuk peningkatan kapasitas seorang dosen. hari ini saya membaca (lagi) buku panduan tentang penelitian yang di terbitkan oleh Direktorat riset dan pengabdian kepada masyarakat, Ristekdikti. salah satu skema yang menarik, yang saya baca adalah Penelitian disertasi Doktor atau PDD.
Syarat dan Cara Upload Proposal Penelitian Disertasi Doktor Ristekdikti
Pada artikel ini saya ingin berbagi saja tentang skema penelitian PDD ini, bukan karena ingin membuat atau mengajukan proposal tersebut, tetapi syarat yang terbentur yaitu saya bukan mahasiswa aktif program doktoral. Inshaa Allah Secepatnya. aaminn 😎
Penelitian Disertasi Doktor atau PDD bertujuan untuk :
1. Membantu pendanaan bagi seorang Mahasiswa Doktoral untuk menyelesaikan penelitian atau disertasinya.
2. Menjadi Penyemangat agar mahasiswa tersebut semangat dalam meraih gelar Doktoral sehingga di Indonesia Semakin bertambah kompetensi yang bergelar Doktoral
3. Memperbanyakan Jumlah Publikasi Penelitian ataupun artikel ilmiah bertaraf internasional yang masuk kedalam jurnal internasional beruputasi. seperti yang diketahui bahwa di Asia Tenggara dalam segi Riset atau publikasi masih tertinggal dari Singapura, Thailand dan Malaysia.
4. Dapat Membantu Menyelesaikan masalah nasional sesuai dengan keilmuan
Luaran atau output dari penelitian Disertasi Doktor atau PDD adalah Terpublikasi hasil penelitian tersebut yang dimuat di jurnal internasional bereputasi. 🙄
Adapun Syarat dan Cara Upload Proposal Penelitian Disertasi Doktor Ristekdikti sebagai berikut :
1. Calon Pengusul penelitian PDD merupakan Dosen Perguruan tinggi dan tercatat sebagai Mahasiswa di Perguruan tinggi yang memiliki Program Doktoral sesuai dengan KeIlmuannya.
2. Proposal PDD untuk disertasi mahasiswa tersebut harus di setujui oleh Promotor dan Co. Promotor-nya
3. Adanya Surat Rekomendasi dari Promotor dan diketahui oleh Pimpinan Perguruan Tinggi di tempat menempuh program doktoral
4. Pada saat melakukan penandatanganan kontrak penelitian, calon penggusul masih dalam keadaan belum lulus/mahasiswa aktif program Doktoral
5. Proposal PDD tersebut merupakan bagian dari penyelesaian disertasi program Doktoral
6. Jangka Waktu Penelitian Disertasi Doktor adalah selama 1 (satu) Tahun
7. Calon penerima Dana PDD hanya boleh menerima satu kali, dana penelitian tersebut
8. Untuk Jumlah Besaran Pendanaan Penelitian Disertasi Doktor ini dapat mencari di google atau mesin pencari yaitu dengan kata kunci Standart Biaya Keluaran Umum (SBK) Penelitian tahun 2017 dan Peraturan Mentri Keuangan Nomor 106/Pmk.02/2016 Tentang Standar Biaya Keluaran Tahun Anggaran 2017.
Untuk Panduan lengkap semua skim penelitian yang dikeluarkan oleh Direktorat riset dan pengabdian masyarakat, bapak/Ibu dapat mendownload Buku Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat di Perguruan Tinggi di website resmi SIMLIBTABMAS
Kesimpulan dari artikel ini adalah besaran dana yang besar yang di keluarkan oleh pemerintah untuk meningkatkan penelitian terutama bagi dosen di Indonesia. hal ini disadari harus menjadi pacuan bagi para dosen untuk selalu berkembang dalam penelitian dan juga untuk meningkatkan jumlah publikasi internasional. minimal dapat sejajar dengan Negara-negara asia tenggara.
Tetapi menurut saya, kekurangannya adalah persyaratan dan spesifikasi yang tinggi untuk pengusul di beberapa skema dan akhir seorang dosen ingin melakukan penelitian tetapi terbentur dengan syarat pengusulan. Demikianlah Artikel saya kali ini Syarat dan Cara Upload Proposal Penelitian Disertasi Doktor Ristekdikti semoga dapat membantu dan bermanfaat bagi pembaca
